Protoype Prediksi Persediaan Menggunakan Metode Weight Moving Average
Isi Artikel Utama
Abstrak
PT.XYZ melayani jasa service motor, bongkar mesin dan menjual barang sparepart motor. Pada inventory perusahaan sering mengalamai kelebihan sparepart yang dimiliki ataupun kekurangan sparepart yang banyak di perlukan oleh konsumen. Sehingga terkadang gudang mengalami overload ataupun kosongnya barang yang banyak diminati. Untuk mengatasi permasalahan persediaan gudang ini agar tidak adanya overload atau barangnya kosong maka diperlukan untuk prediksi persediaan barang di gudang menggunakan metode weight moving averang (WMA) dan juga metode pengembangan sistem menggunakan metode protoype. Sistem prediksi ini digunakan agar bisa mengetahui barang yang diminati dan kurang diperlukan sehingga gudang bisa optimal digunakan. Pada penelitian ini didapatkan bahwa dengan prediksi menggunakan WMA ini bisa membantu kinerja perusahaan berdasarkan dari metode pengujian pengguna yang telah dilakukan sehingga layak dilakukan pada perusahaan.
Rincian Artikel
Referensi
[2] T. S. Ramadhani, S. Suryadi, and D. Irmayani, “Sistem Informasi Stok Gudang Pada Platinum Hotel Berbasis Web,” J. Inform., vol. 6, no. 2, pp. 35–40, 2019, doi: 10.36987/informatika.v6i2.745.
[3] H. Y. Senduk and M. N. N. Sitokdana, “Perancangan Sistem Informasi Pencatatan Gudang Berbasis Website (Studi Kasus Slingbag Salatiga),” JATISI (Jurnal Tek. Inform. dan Sist. Informasi), vol. 9, no. 1, pp. 373–383, 2022, doi: 10.35957/jatisi.v9i1.1503.
[4] A. Nasution, “METODE WEIGHTED MOVING AVERAGE DALAM M-FORECASTING,” JURTEKSI (Jurnal Teknol. dan Sist. Informasi), vol. 5, no. 2, pp. 119–124, Jun. 2019, doi: 10.33330/jurteksi.v5i2.355.
[5] I. Solikin and S. Hardini, “Aplikasi Forecasting Stok Barang Menggunakan Metode Weighted Moving Average (WMA) pada Metrojaya Komputer,” J. Inform. J. Pengemb. IT, vol. 4, no. 2, pp. 100–105, May 2019, doi: 10.30591/jpit.v4i2.1373.
[6] I. Pendukung et al., “Pemanfaatan Metode Moving Average Dalam Sistem,” vol. 14, no. 2, pp. 198–207, 2021, [Online]. Available: http://journal.stekom.ac.id/index.php/elkompage198.
[7] D. Putu, Y. Ardiana, ) Luciana, and H. Loekito, “SISTEM INFORMASI PERAMALAN PERSEDIAAN BARANG MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED MOVING AVERAGE.”
[8] R. E. Erlinda, U. Yudatama, and E. R. Arumi, “IMPLEMENTASI SISTEM PERAMALAN PENGADAAN KEBUTUHAN BAHAN BAKU PANGAN DENGAN METODE WEIGHTED MOVING AVERAGE,” doi: 10.25126/jtiik.202294700.
[9] C. A. Suhendra, M. Asfi, W. J. Lestari, and I. Syafrinal, “Sistem Peramalan Persediaan Sparepart Menggunakan Metode Weight Moving Average dan Reorder Point,” MATRIK J. Manajemen, Tek. Inform. dan Rekayasa Komput., vol. 20, no. 2, pp. 343–354, May 2021, doi: 10.30812/matrik.v20i2.1052.
[10] I. R. Immasari, N. Halik, and V. Yasin, “Perancangan Purchase Order Dengan Metode Forecasting Single Moving Average,” J. Inf. Syst. Applied, Manag. Account. Res., vol. 6, no. 1, p. 123, Feb. 2022, doi: 10.52362/jisamar.v6i1.639.
[11] Z. Silvya, A. Zakir, and D. Irwan, “PENERAPAN METODE WEIGHTED MOVING AVERAGE UNTUK PERAMALAN PERSEDIAAN PRODUK FARMASI,” JITEKH, vol. 8, no. 2, pp. 59–64, 2020.
[12] A. Apriliani, H. Zainuddin, Z. B. Hasanuddin, S. Handayani Makassar, and U. Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur, “PERAMALAN TREN PENJUALAN MENU RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SINGLE MOVING AVERAGE,” vol. 7, no. 6, pp. 1161–1168, 2020, doi: 10.25126/jtiik.202072732.
[13] R. S. Pressman, “Software Engineering: A Practitioner’s Approach,” in Software Engineering A Practitioner’s Approach, Seventh., 2016.
[14] “hendra,” Publ. J. Penelit. Tek. Inform., vol. 2, no. 2, pp. 67–77, 2018.
[15] J. Sains, D. Teknologi, P. Sukmasetya, A. Setiawan, and E. R. Arumi, “PENGGUNAAN USABILITY TESTING SEBAGAI ALAT EVALUASI WEBSITE KRS ONLINE PADA PERGURUAN TINGGI.”
[16] S. D. Purnamasari and F. Syakti, “Implementasi Usability Testing dalam Evaluasi Website Sekolah,” J. Sisfokom (Sistem Inf. dan Komputer), vol. 9, no. 3, pp. 420–426, Nov. 2020, doi: 10.32736/sisfokom.v9i3.1000.